THP Library

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
No image available for this title

Text

UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN, KADAR KAROTEN. TOKOFEROL, DAN BETASIANIN PADA CAMPURAN SERBUK BAHAN BAKU JELLY MIX OXIMATA® SELAMA PENYIMPANAN

WULANDARI NIM1503035059 - Nama Orang;

Jelly adalah makanan setengah padat yang terbuat dari sari buah-buahan dan gula. Jelly merupakan makanan yang dikembangkan untuk menjadi pangan fungsional dengan diberikan penambahan BVSpeetra, bunh labu kuning, dan buah naga merah yang bermanfant bapi saluran percernaan yang juga mengandung dietary fiber, Tujuan penelitian int yaitu untuk mengetahut apakah ada perbedaan aktivitas antioksidan, kadar B-karoten, a-tokoferol, dan betasianin pada campuran serbuk bahan baku jelly mir oximata" selama penyimpanan.
Penelitian ini menggunakan RAL. (Rancangan Acak Lengkap) dengan menggunakan tiga faktor yaitu faktor A; hari pengamatan, faktor B: suhu penyimpanan, dan Faktor C; konsentrasi BVSpectra. Penelitian ini terdiri dari 3 perlakuan dan 2 kali ulangan,. Parameter yang diuji meliputi aktifitas antioksidan, ß-karoten, a-tokoferol dan betasianin. Data dianalisis dengan Two-way ANOVA
dan uji lanjut dengan uji Fisher's LSD.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas antioksidan yang terdapat dalam serbuk campuran bahan baku jelly mix oximata@ pada suhu 7°C (suhu refrigerator) mempunyai sifat antioksidan yang sangat kuat,. Kadar B-karoten yang tertinggi pada sampel dengan perlakuan konsentrasi EVSpectra sebanyak 0,45 g dengan suhu 7°C (suhu refrigerator) pada hari pengamatan ke-1. Kadar a- tokoferol yang tertinggi pada sampel dengan perlakuan konsentrasì EVSpectra sebanyak 0,45 g dengan suhu 7"C (suhu refrigerator) pada hari pengamatan ke-14 Kadar betasianin yang tertinggi pad sampel dengan perlakuan konsentrasi EVSpectra sebanyak 0,45 g dengan suhu 7°C (suhu refrigerator) pada hari pengaamtan ke-l.

Kata kunci : Jelly mix oximata, penyimpanan, konsentrasi EVSpectra", aktifitas antioksidan, B-karoten, a-tekoferol dan betasianin


Ketersediaan

Tidak ada salinan data

Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
-
Penerbit
: ., 2020
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
-
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

THP Library
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

As a complete Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System) has many features that will help libraries and librarians to do their job easily and quickly. Follow this link to show some features provided by SLiMS.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik